Makassar,— Teror penyerangan oleh orang tak dikenal (OTK) menimpa sebuah asrama mahasiswa di Jalan Adipura, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Jumat (4/7/2025) dini hari. Aksi penyerangan menggunakan batu dan bom molotov itu menyebabkan kaca jendela pecah serta pagar asrama mengalami kerusakan.

Polrestabes Makassar masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi serta rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi. Polisi kini siap memburu pelaku.

“Saksi yang kami periksa meliputi para penghuni asrama dan satpam. Jumlah saksi masih bisa bertambah. Barang bukti berupa pecahan kaca sudah diamankan. Saat ini kami juga sedang menelusuri rekaman CCTV,” ujar Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana.

Ia mengimbau para penghuni asrama agar tidak terpancing melakukan aksi balasan dan mempercayakan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian.

“Kami berharap tidak ada lagi aksi-aksi balasan. Semua persoalan pidana harus diserahkan kepada kepolisian. Kami akan menangani dan memproses secara hukum jika ada pihak yang terbukti terlibat. Bila tidak, tentu tidak akan dilibatkan. Mudah-mudahan kasus ini segera terungkap,” jelasnya.

Sebelumnya, asrama yang dihuni oleh 20 mahasiswa tersebut diserang oleh puluhan OTK bersenjata tajam. Para pelaku tidak hanya melempar kaca jendela dengan batu, tetapi juga melemparkan tiga bom molotov ke dalam asrama saat para penghuni sedang tertidur.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa penyerangan tersebut.