SIDRAP, — Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), H. Syaharuddin Alrif, menunjukkan kepedulian langsung terhadap nasib petani dengan turun ke lapangan meninjau sawah yang terendam banjir akibat meluapnya Danau Sidenreng dan tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir. Peninjauan dilakukan di Lingkungan II Walatedong, Kelurahan Sidenreng, Kecamatan Watang Sidenreng, Rabu (8/7/2025).
Bupati Syaharuddin tak sekadar meninjau, tetapi juga berdialog langsung dengan para petani yang terdampak, mendengarkan keluhan mereka, serta memberi jaminan bahwa pemerintah akan segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi persoalan tersebut.
“Pemerintah hadir untuk membantu petani. Saya minta kita semua bersabar. Kita akan bekerja sama mencari solusi agar kondisi ini cepat teratasi,” ujar Syaharuddin dengan penuh empati.
Camat Watang Sidenreng, Arnol Baramuli, yang turut mendampingi dalam peninjauan tersebut, menyampaikan bahwa sekitar 214 hektare lahan pertanian di wilayah Kelurahan Sidenreng terdampak genangan air. Ia menjelaskan bahwa proses normalisasi saluran sungai di wilayah Walatedong telah dilakukan, yang diharapkan mampu mempercepat proses surutnya air.
“Kami berterima kasih atas perhatian Bapak Bupati yang langsung turun ke lokasi. Kehadirannya memberi semangat dan harapan baru bagi para petani,” ujar Arnol.
Peninjauan ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, antara lain Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Tanaman Pangan Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan Sidrap Suriyanto, Kepala BPP Watang Sidenreng Muharram, Lurah Sidenreng Alamsyah, mahasiswa KKN Universitas Hasanuddin (Unhas), serta ketua dan anggota kelompok tani setempat.

Kehadiran Bupati di tengah warga menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah daerah dalam menyikapi langsung persoalan petani. Diharapkan, sinergi antara pemerintah dan masyarakat mampu mempercepat pemulihan lahan pertanian yang terdampak, sekaligus menjadi langkah antisipatif menghadapi musim hujan berikutnya.



Tinggalkan komentar