Sidrap – LapagalaNews– Era modern dewasa ini menjadi pisau bermata dua bagi masyarakat, modernisasi bisa saja membuat suatu peradaban maju, ideal dan lebih instan. Di sisi lain era modernisasi atau era yang serba digital juga dapat menciptakan kemunduran terhadap beberapa aspek jika tidak digunakan sesuai dengan bagaimana semestinya baik aspek pendidikan, moralitas, sosial, ekonomi hingga budaya. Bisa saja, bahkan sudah terjadi di era modernisasi ini membuat beberapa orang dari kalangan masyarakat menemukan cara baru untuk melakukan aksi kriminalitas yang lebih modern, mulai dari aksi kejahatan penipuan yg lebih baru dan modern hingga kejahatan pelecehan seksual, semua bisa di akses dengan mudah melalui sarana prasarana atau hasil dari modernisasi ini.
Berbicara persoalan aspek budaya adat istiadat dan modernisasi menurut pendapat subjektif saya memang agak sulit untuk disatukan, akan tetapi tidak menutup kemungkinan untuk berjalan secara berdampingan di zaman yang sama. Agak sulit untuk disatukan dalam artian karena modernisasi sudah secara perlahan menggeser adat istiadat yang notabenenya merupakan sebuah keragaman khas yang dimiliki Nusantara. Sebagai contoh yang ada pada saat ini terkhusus daerah Sulawesi Selatan yang dulunya masih menjaga dan merawat acara-acara adat dan festival adat sudah mulai memudar dan terdegradasi. Ditambah lagi kepada kaum pemuda-pemuda daerah lokal yang sudah tidak mau mempelajari dan mengulik bagaimana sebenarnya adat istiadat mahal yang kita miliki. Adat istiadat akan terputus ditangan orang-orang tua dan hanya akan menjadi sekedar artefak bahkan hanya bisa dikenang akibat tenggelamnya adat karena adanya budaya baru.
Nah bagaimna untuk membentengi hal ini? Kembali lagi dengan kesadaran kaum pemuda sebagai penerus untuk melestarikan adat istiadat yang begitu mahal ini. Dan sebagai lembaga-lembaga kebudayaan, dinas kebudayaan dan pemangku-pemangku adat turut berperan penting dalam memfasilitasi hal ini agar istiadat ini tidak terputus dan tenggelam akibat digitalisasi.
Ditulis Oleh Muh. Sukri
Ketua II IPMI PUSAT SIDRAP Periode 2025-2027


Tinggalkan komentar