Konawe Utara, lapagala.com – PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi meresmikan bantuan laboratorium Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) di SMKN 1 Konawe Utara, Senin (4/8/2025).
Sebanyak 25 unit komputer baru kini tersedia di ruang laboratorium yang sebelumnya kosong. Kehadiran fasilitas ini memberikan warna baru dalam proses belajar mengajar di Desa Mowundo, Kecamatan Molawe, Kabupaten Konawe Utara.
“Fasilitas ini adalah hadiah terbaik yang pernah kami dapatkan. Kini para siswa tidak perlu lagi meminjam fasilitas sekolah lain yang berjarak 30 kilometer dari sekolah kami,” kata Kepala SMKN 1 Konawe Utara, Iswan Lahadi.
Ia menambahkan, bantuan tersebut bukan hanya mempermudah pembelajaran, tetapi juga membuka peluang bagi siswa untuk lebih siap menghadapi dunia kerja berbasis teknologi.
Salah satu siswa, Rafi Ahmad, turut menyampaikan antusiasmenya. “Terima kasih kepada PLN atas bantuan ini. Sekarang kami tak perlu lagi meminjam komputer di sekolah lain. Cukup dari kelas, kami sudah bisa belajar TIK dengan perangkat sendiri,” ujarnya.
General Manager PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, menyampaikan bahwa program ini merupakan wujud komitmen PLN dalam pemerataan akses pendidikan di sekitar wilayah proyek pembangunan infrastruktur.
“Semoga laboratorium ini menjadi pintu bagi generasi Konawe agar tidak tertinggal di era teknologi yang berkembang pesat,” ucapnya.
Wisnu menambahkan, pembangunan laboratorium ini juga beriringan dengan proyek strategis PLN, yakni pembangunan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Andowia–Kendari yang melintasi empat kecamatan di Konawe Utara.
“Selain pendidikan, listrik adalah kebutuhan esensial. Kami berharap masyarakat dapat mendukung kelancaran proyek ini agar manfaatnya segera dirasakan, terutama oleh anak-anak kita,” tambahnya.


